TOTO Rusia: Taruhan Olahraga dan Regulasi di Negeri Beruang Merah


Pendahuluan

Istilah “TOTO” di Indonesia lebih dikenal sebagai merek produk sanitasi asal Jepang. Namun, di Rusia, “TOTO” merujuk pada bentuk taruhan olahraga yang dikenal sebagai “totalizator” atau “toto”. Artikel ini akan membahas rusia toto perbedaan antara TOTO sebagai merek sanitasi dan TOTO sebagai bentuk perjudian di Rusia, serta dampaknya di Indonesia.​


TOTO sebagai Bentuk Taruhan di Rusia

Di Rusia, “TOTO” adalah bentuk taruhan olahraga yang dikenal sebagai “totalizator”. Dalam sistem ini, kemenangan ditentukan berdasarkan jumlah prediksi yang benar dari peserta lainnya, bukan dari odds tetap. Misalnya, dalam sistem “1X2”, peserta harus menebak hasil dari 15 pertandingan, dan untuk memenangkan hadiah utama, mereka harus menebak minimal 9 hasil dengan benar .​

Namun, sejak 2020, regulasi di Rusia telah diperketat, dan banyak operator taruhan besar seperti Fonbet dan BetCity telah menghentikan layanan toto mereka. Meski demikian, beberapa operator seperti 1xBet dan MarathonBet masih menawarkan layanan toto dengan berbagai jenis permainan dan jackpot menarik .​


Peraturan dan Regulasi TOTO di Rusia

Sejak 1 Juli 2009, Rusia memberlakukan larangan terhadap kasino dan mesin judi di sebagian besar wilayah, dengan pengecualian pada zona perjudian khusus seperti di Kaliningrad, Altai, dan Primorye . Namun, taruhan olahraga dan totalizator tetap legal dan diatur oleh pemerintah. Operator taruhan di Rusia diwajibkan untuk memiliki lisensi khusus untuk menerima taruhan olahraga dan menjalankan totalizator.​


TOTO di Indonesia: Antara Sanitasi dan Perjudian

Di Indonesia, “TOTO” dikenal sebagai merek produk sanitasi asal Jepang yang telah beroperasi sejak 1977. Produk-produk TOTO, seperti kloset, shower, dan wastafel, telah menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia karena kualitas dan inovasinya. Namun, di sisi lain, istilah “TOTO” juga digunakan dalam konteks perjudian, seperti dalam kasus jaringan judi online internasional “DJARUM TOTO” yang diungkap oleh Polres Tangerang Selatan pada Desember 2024 .​


Kesimpulan

Meskipun “TOTO” memiliki konotasi yang berbeda di Indonesia dan Rusia, penting bagi masyarakat untuk memahami konteks penggunaannya. Di Rusia, TOTO merujuk pada bentuk taruhan olahraga yang diatur oleh pemerintah, sementara di Indonesia, TOTO lebih dikenal sebagai merek produk sanitasi. Namun, perlu diwaspadai adanya penyalahgunaan istilah “TOTO” dalam konteks perjudian ilegal.​


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *